Oleh : Ubay ICMI muda
Medan –inidetik.com
Gelombang suara moral datang dari Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia Muda (ICMI Muda) Sumatera Utara. Mereka menyerukan agar Presiden Republik Indonesia segera mengambil langkah tegas dan berani: menolak kemiskinan, sekaligus menutup total praktik judi online dan peredaran narkoba di Tanah Air.
ICMI Muda Sumut menilai, tiga masalah besar ini—kemiskinan, judi online, dan narkoba—adalah “segitiga kegelapan” yang sedang mencekik bangsa. Bila dibiarkan, Indonesia berisiko kehilangan arah pembangunan sekaligus merusak masa depan generasi mudanya.
“Kami bukan sekadar bersuara, tetapi menyerukan dengan nurani cendekiawan: cukup sudah bangsa ini terjebak dalam kemiskinan struktural, dirusak oleh judi online, dan diracuni narkoba. Presiden harus bertindak dengan kepemimpinan yang kuat dan berpihak pada rakyat,” tegas pernyataan resmi ICMI Muda Sumut, UBAY Sekretaris Umum ICMI-Muda Sumut
Kemiskinan: Luka Bangsa yang Harus Disembuhkan
Kemiskinan bukan hanya soal kekurangan materi. Ia adalah luka sosial yang mencabut harapan, membatasi pendidikan, dan memutus peluang hidup layak.
ICMI Muda Sumut menekankan bahwa:
• Pemerintah harus menciptakan lapangan kerja produktif yang berkelanjutan.
• UMKM perlu diberi akses modal dan pasar agar menjadi tulang punggung ekonomi rakyat.
• Pendidikan dan kesehatan wajib menjadi hak dasar, bukan lagi privilese.
• Perlindungan sosial harus tepat sasaran, bukan sekadar angka di atas kertas.
“Pertumbuhan ekonomi tidak akan berarti bila rakyat kecil tetap hidup di bawah garis kemiskinan. Keadilan sosial harus menjadi roh pembangunan Indonesia,” UBAY Sekretaris Umum ICMI-Muda Sumut.
Judi Online dan Narkoba: Bom Waktu Generasi Muda
ICMI Muda Sumut menyebut judi online dan narkoba sebagai “bom waktu” yang siap menghancurkan generasi emas 2045.
• Judi online meluluhlantakkan ekonomi keluarga, menciptakan lilitan utang, hingga memicu tindakan kriminal.
• Narkoba merenggut masa depan pemuda, menghancurkan kualitas SDM, bahkan merusak fondasi moral bangsa.
ICMI Muda Sumut mendesak langkah tegas:
1. Pemblokiran total dan berlapis terhadap semua aplikasi serta jaringan judi online.
2. Pemberantasan narkoba secara menyeluruh dengan hukuman keras bagi bandar dan jaringan pengedarnya.
3. Rehabilitasi dan edukasi bagi korban, agar mereka kembali menjadi manusia produktif.
4. Gerakan nasional kolaboratif yang melibatkan tokoh agama, akademisi, media, dan masyarakat sipil.
Suara Moral Cendekiawan
Sebagai kumpulan intelektual muda, ICMI Muda Sumut menegaskan bahwa desakan ini bukan sekadar kritik politik, melainkan panggilan moral dan tanggung jawab kebangsaan.
“Bangsa ini hanya akan besar bila rakyatnya sejahtera, generasinya sehat, dan negaranya bersih dari penyakit sosial. Kami menaruh harapan besar agar Presiden Republik Indonesia menjadi pemimpin yang mencatatkan sejarah: menolak kemiskinan, menutup total judi online, dan memberantas narkoba demi masa depan Indonesia yang bermartabat,” pungkas pernyataan tersebut.
Berita ini bukan sekadar seruan, melainkan ajakan kepada seluruh elemen bangsa: mari bersatu melawan kemiskinan, judi online, dan narkoba—demi Indonesia yang kuat, adil, dan berdaulat.(*Ubay*)
